Friday, 21 September 2018

Sejarah Hangul (한글)/Alfabet Korea


Hallo cinggu (teman)....!
Dalam artikel kali ini kita akan membahas tentang sejarah hangul (한글)/alfabet korea. kalian pastinya sudah tahu kan kalau bahasa korea itu mempunyai alfabetnya sendiri, sama seperti Arab, Jepang, Tailand, mereka punya hurufnya sendiri.
tapi taukah anda,bahwa hangul itu tidak serta merta ada bersamaan dengan adanya warga korea itu sendiri, melainkan diciptakan oleh seorang raja pada jaman Joseon yakni Raja Sejong yang Agung yang merupakan raja ke empat dari Dinasti Joseon.
Kalau suka nonton drama-drama kolosal korea pasti istilah jaman Joseon itu tidak asing lagi, mulai dari cara berpakaian dan hierarki masyarakatnya. nah, walaupun orang Korea sudah mempunyai bahasa lisan sendiri pada zaman joseon sebelum adanya alfabet korea/Hangul (한글), rakyat korea itu menggunakan Hanja (identik dengan tulisan cina korea) Tulisan Hanja itu termasuk logograf (ideograf), yang mana tiap hurufnya melambangkan suatu kata atau morfem. jadi kalau ingin fasih dalam membaca dan menulis hanja maka rakyat korea harus menghafal banyak sekali bentuk huruf. Namun, hanya keluarga kerajaan dan bangsawan saja yang mempunyai akses untuk belajar bahasa rumit tersebut. Sehingga masyarakat di luar golongan tersebut mengalami buta huruf. 
Karena itulah pada pertengahan abat ke 15 (pada tahun 1443 M), Raja sejong yang Agung dalam rangka meningkatkan literasi rakyat korea menciptakan huruf alfabet yang mudah dipelajari yaitu Hangul (한글). Pada masa itu, bahasa baru tersebut disebarkan melalui lagu anak-anak, sehingga mudah untuk dimengerti oleh anak-anak dan golongan yang tidak berpendidikan.
Sekilas tuliasan hangul terlihat seperti tulisan ideografik (tulisan dalam bentuk ‘simbol’ seperti aksara Tionghoa) tapi sebenar hangul merupakan abjad fonetik atau alfabet , karena setiap hurufnya merupakan lambang huruf konsonan dan vokal yang berbeda. Hangul sendiri berjumlah 24 Huruf yang terdiri dari 14 huruf mati (konsonan) dan 10 huruf hidup (vokal).
Pada awal penyusunannya, Hangul berjumlah 28 karakter yang terdiri dari 17 huruf konsonan dan 11 huruf vokal. huruf vokalnya didasari dari Tiga Komponen Dasar Kehidupan yang berarti Surga [ᄋ] , Bumi [ㅡ] , dan Manusia [ㅣ]. dan seiring dengan perkembangan zaman, sekarang hangul yang sering digunakan terdiri dari 40 karakter, yaitu 10 huruf vokal tunggal, 11 huruf vokal gabungan, 14 huruf konsonan, dan 5 huruf konsonan ganda. Pelajari Hangul (한글)/Alfabet korea


Bahasa korea atau disebut Han gug mal atau Han gugeo digunakan di 2 negara bersaudara yaitu Korea selatan dan Korea utara. Hari Hangeul diperingati secara nasional oleh masyarakat Korea setiap tahunnya. namun hari peringatannya berbeda di korea utara dan korea selatan, di Korea Utara, hari Hangul diperingati pada tanggal 15 Januari, sedangkan di Korea Selatan hari Hangul diperingati pada tanggal 9 Oktober.
Nah for your information aja ya, dengan adanya sejarah rakyat korea dulu pernah menggunakan sistem penulisan cina kino, Walaupun kata-kata yang paling umum digunakan merupakan Hangul, lebih dari 70% kosakata bahasa Korea terdiri dari kata-kata yang dibentuk dari Hanja atau diambil dari bahasa Mandarin, selain itu ada 2 sistem angka/bilangan di korea yaitu bilangan asli korea dan bilangan sino korea (dari bahasa mandarin). Lihat bagaimana menghitung dalam bahasa korea
Nah ternyata begitu cinggu sejarah diciptakannya huruf korea atau hangul itu sendiri, semoga ke depannya bidang literasi berkembang lebih baik lagi ya. dan para penikmat drama korea, jangan cuma nonton dramanya saja ya, yuk kita perluas juga wawasan tentang budaya dan bahasa korea.
sampai jumpa dan semoga bermanfaat!
Load disqus comments

0 comments