Monday, 12 March 2018

Terjebak Writers' Block (ampuh mengatasi kemacetan menulis)


Pernahkah kalian merasakan tiba-tiba kehilangan ide saat menulis, seakan-akan kemampuan menulis yang dimiliki lenyap begitu saja?.

Hal seperti itu pasti pernah dialami oleh sebagian besar penulis, baik pemula maupu profesional. Keadaan ini disebut dengan Writer’s Block yaitu sebuah kondisi fsikologi dimana seorang penulis merasa tidak mampu menulis. Meskipun terdapat sejuta ide dalam otak tapi entah mengapa sulit untuk menuangkannya dalam tulisan, atau mungkin tiba-tiba kehilangan ide saat asik dan terhanyut menulis. Keadaan seperti ini benar-benar membuat prustasi, saya sendiri pernah mengalaminya (lebih tepatnya sih, SERING lol).

Penyebab dari Writer’s Block ini ada bermacam-macam, ada yang disebabkan depresi, ada yang memang menginginkan karyanya sempurna bukan asal-asalan, ada yang karena terjebak deadline sampai bingung harus memasukkan ide yang mana, dan lain sebagainya.

Menurut American Heritage Dictionary,writer’s block is a uasually temporery psychological inability to begin or continue work on a piece of writing. Yaitu, hanya bersipat sementara dan suatu saat pasti akan berlalu. Tapi sementara bisa pula berarti untuk jangka waktu yang lama, jika sudah mengalami writer’s block akut, kemacetan menulis bisa terjadi untuk waktu yang lama sampai bertahun-tahun.
Dalam fiksinya berjudul bag of bones, Stephen King mengisahkan tentang seorang novelis yang terserang writer’s block bertahun-tahun yang dipicu oleh kematian sang istri. Saat mencoba menulis ia hanya bisa menatap kursor pada layar putih dihadapannya selama berjam-jam, dan pada akhirnya tanganmu akan leralih mengerjakan hal lain ( kalian pasti mengerti rasanya).

Jika sudah seperti itu apa yang harus dilakukan untuk keluar dari kurungan Writer’s Block?
Berikut adalah hal-hal yang dapat dicoba untuk menerobos kelur dari writer’s block, karena penyebabnya berbeda, maka metode yang diambil bisa berbeda semua, tergantung keadaan kita.
1.    Tinggalkan ruang kerja dan tulisan anda, dan carilah teman mengobrol dan bertemu dengan orang lain agar bisa mendapat inspirasi baru. Terkadang kita berada di ruangan dan menulis terlalu lama hingga lupa melakukan interaksi dengan orang lain, hal ini dapat menyababkan lupa akan realitas kehidupan diluar sana menyebabkan kebuntuan dalam menulis sesuatu yang bisa jadi membutuhkan sensasi nyata kehidupan.

2.    Boosting mood anda dengan mendengarkan music yang anda suka, membaca buku yang anda senangi, menonton film favorite dan melakukan hal-hal lain yang anda senangi.

3.    Boyong tulisan anda ke tempat baru, suasana baru. Kebuntuan mungkin saja terjadi karena kejenuhan terhadap suasana dan tempat kerja yang itu-itu saja. Carilah tempat yang menenangkan dan dapat mengilhami pikiran anda.

4.    Tulislah hal lain, terkadang kita jenuh karena menulis cerita yang itu2 saja dan membahas tokoh yang itu saja, sampai akhirnya bingung sendiri bagaimana melanjutkan tulisan. Cobalah menulis bebas sesuka hati tanpa harus memusingkan tanda baca, alur, dan lain-lainnya, siapa tau inspirasi malah muncul dari tulisan bebas tersebut. atau cobalah tulis cerita baru, mungkin saja anda berhenti menulis karena kebingungan dalam memasukkan karakter tokoh yang diinginkan, yang jika dimasukkan malah membuat tokoh utamanya tidak jelas. Anda bisa menuangkan karakter baru tersebut dalam sebuah tulisan baru.

5.    Hilangkan gangguan, matikan data internetmu, matikan hp, jauhilah keramaian jika itu mengganggu. Gangguan-gangguan kecil yang menumpuk bisa mengganggu konsentrasi dalam menulis.

Bagi anda yang sedang terjebak writer’s block, bisa mencoba salah satu atau beberapa cara di atas. Masih ada banyak cara lain untuk mengatasi writer’s block, mungkin saja jawabannya ada pada diri anda sendiri, karena yang paling mengerti kondisi diri adalah diri kita sendiri.

Semoga bermanfaat!!!!
Load disqus comments

0 comments